www.nuansametro.co.id - Jakarta
Puncak arus mudik menjelang hari raya idul fitri di terminal Kalideres pada Sabtu 30/4/2022 siang terpantau padat. Menjelang hari Raya idul fitri yang di perkirakan jatuh pada Hari Senin Tanggal 2 Mei 2022. Para pemudik hingga saat ini masih terpantau memadati terminal Kalideres Jakarta Barat pada siang hari dengan tujuan Pulau Sumatera, dan Pulau Jawa.
Dengan pemudik yang beragam, mulai dari sendiri, bersama teman, hingga bersama saudara. Serta membawa segala jenis peralatan untuk di bawa ke kampung halaman.
Selaku Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain mengatakan, bahwasanya pemudik terbanyak menuju Jawa tengah.
“Untuk jumlah pemudik terbanyak yaitu menuju Jawa Tengah” ujarnya.
Revi menuturkan, hingga saat ini telah terdata bahwasanya sebanyak 936 orang dengan jumlah bus 69 bus yang telah berangkat, untuk siang ini hingga pukul 13.00 telah terdata sebanyak 936 orang dengan jumlah bus yang telah di berangkatkan sebanyak 69 bus di tambah 7 Bus bantuan.
Revi menjelaskan, untuk bantuan bus ini terbanyak pada kemarin karena mengalami keterlambatan.
"Untuk bantuan bus ini kebanyakan pada hari kemarin, karena mengalami keterlambatan. Terutama dari jalur jawa, karena adanya one way sehingga mengalami keterlambatan tiba pada terminal Kalideres ini. Dengan jumlah total sebanyak 55 bus yang telah di gunakan hingga pada saat ini” jelasnya
Hingga saat ini masih adanya keterlambatan berangkat di terminal Kalideres,serta adanya peningkatan jumlah penumpang. Bahkan hingga saat ini terminal Kalideres masih memiliki keterlambatan, serta adanya peningkatan jumlah penumpang.
"Hal itu disebabkan pada 2 tahun ini masyarakat tidak bisa berangkat. Sehingga pada tahun ini seketika pemerintah memperbolehkan. Oleh karena itu masyarakat memanfaatkan kesempatan ini” jelasnya.
Untuk puncak arus balik ini di mulai pada H-5 hingga H-3, dan untuk H-2 sudah mulai ada penurunan jumlah pemudik.
Berdasarkan pada data lebaran sebelumnya, untuk Puncak arus balik ini terjadi pada H-5 hingga H-3. Sehingga untuk H-2 sudah mulai adanya penurunan jumlah pemudik.
" Hal itu disebabkan untuk terminal Kalideres ini dengan rute jauh (Sumatera dan Jawa) yang mungkin membutuhkan waktu perjalanan selama 2 hari. Jadi, tidak mungkin pemudik yang berangkat pada H-2 ini. Karena terlalu mepet pada hari H” sambungnya.
Dengan terbanyak aktifitas pemudik pada siang hingga sore, untuk aktifitas pemudik terbanyak pada siang, hingga sore hari.
• ZUL