= DPC GPRI Karawang Bersama Bank Sampah Latanza, Gerakan Go Clean, Ajak Warga Bersihkan Sampah Berserakan - Nuansa Metro

DPC GPRI Karawang Bersama Bank Sampah Latanza, Gerakan Go Clean, Ajak Warga Bersihkan Sampah Berserakan


Foto : Ketua DPC GPRI Kabupaten Karawang, Bank Sampah Latanza, Ibu Jois dan aparat desa setempat beserta warga desa Pucung.

www.nuansametro.co.id - Cikampek
Dalam rangka mensosialisasikan lingkungan mengenai kebersihan, terutama sampah yang sering dibuang oleh warga dengan sembarangan. Tentunya hal yang itu seperti terlihat sepele namun akan merugikan bagi pemilik lahan yang tempat nya dijadikan tempat pembuangan sampah tanpa ijin dari pemiliknya, yang dibuang sambil lari.

Hal itu diungkapkan Kang Opay, Ketua DPC GPRI Kabupaten Karawang disaat melaksanakan sosialisasi tersebut bersama Bank Sampah Latanza, Ibu Jois di daerah Desa Pucung, Cikampek kepada nuansametro.co.id yang mendampingi acara sosialisasi tersebut.

"Alhamdulillah Pak, kami dari DPC GPRI Kabupaten Karawang bekerja sama dengan Bank Sampah Latanza, Ibu Jois untuk mensosialisasikan kebersihan terkait banyaknya sampah yang berserakan yang diduga dibuang oleh warga dengan semaunya ditempat lahan milik orang lain" ucap Kang Opay.

Foto : Kang Opay saat berbincang dengan warga sekitar yang terdampak bau menyengat dari tumpukan sampah yang dibuang sembarangan oleh oknum warga.

Kata Kang Opay, mengadakan Gerakan Go Clean, bersama aparat setempat untuk mengajak masyarakat membersihkan sampah yang berada di pinggiran jalan desa Pucung ini. Sampah yang dibuang oleh masyarakat disini, sangat banyak sehingga tidak sedap untuk dilihat dan kalau dibiarkan akan menyebabkan datangnya berbagai penyakit.

Menurut Kang Opay, setelah semua lokasi sampah di inventarisasi, pada Senin pekan depan, sampah-sampah tersebut akan langsung dieksekusi di buang ke tempat pembuangan sampah akhir di Jalupang.  

Ditempat yang sama dari Bank Sampah Latanza, Ibu Jois menuturkan, Gerakan Go Clean merupakan salah satu bentuk penyadaran kepada masyarakat dalam menangani permasalahan sampah, dimana masyarakat diajak terjun langsung kelapangan untuk bergotong royong membersihkan sampah, serta memberikan pemahaman agar masyarakat tidak membuang sampah ke sungai, ketempat lahan milik orang dengan sembarangan.

"Karena jika sampah berserakan di sungai akan memunculkan berbagai wabah penyakit bagi masyarakat Sekitar, dan kalau dibuang sembarangan tempat lahan orang nanti bisa marah dan baunya menyengat menganggu warga sekitar. Kami juga bekerjasama dengan aparat desa untuk serius menanggapi permasalahan sampah ini dengan menghimbau agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan dan bagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan dapat diberikan bimbingan dalam penanganan sampah”ungkap Jois.

Menurut nya, banyak sekali sampah yang dibuang dijalan Pucung ini, kami berharap hal ini menjadi langkah awal menuju Desa yang bebas sampah dan cinta akan lingkungan.

"Saya juga mengajak bekerjasama untuk melaksanakan sosialisasi mengenai pengelolaan sampah kepada masyarakat sekitar" pungkasnya. (Fan/Red)