www.nuansametro.com- Karawang
Komunitas budidaya ikan hias Karawang kini bisa tersenyum lebar. Keinginan memiliki pusat penjualan ikan kini terealisasikan.
Lokasi yang berada di aeral eks pasar Rawasari, Jalan Ariep Rahman (AR) Hakim atau Jalan Niaga, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat kini menjadi pusat bisnis para pembudidaya ikan hias dan pembeli.
Terwujudnya pasar ikan pembudidaya ikan hias ini, akan lebih gampang dalam memasarkan hasil usaha nya.
Apalagi sudah sejak lama, para pembudidaya ikan hias Karawang memimpikan memiliki pasar pusat penjualan ikan hias di kota pangkal perjuangan ini.
"Komunitas budidaya ikan hias memberikan apresiasi dengan dibukanya pasar ikan di Karawang. Kami berharap Karawang memiliki komitmen untuk memperhatikan sektor Perikanan bisa cepat terwujud," kata pengurus kios ikan hias Pasar Rawasari, Niaga Karawang, Holil Wahyudin (28).
Lebih jauh Holil berharap pasar Rawasari menjadi sentra Pasar ikan hias. Di pasar Rawasari sudah dipersiapkan ada sekitar 30 kios plus lapak 20. Untuk jenis ikan, tersedia ikan ttawar dan ikan laut. Selain Menjual segala macam jenis acessories, serta akuarium dan keperluan lainnya.
"Saya berharap, pemerintah daerah mendukung dan mempasilitasi para pedagang ikan hias. Dan dari dinas terkait dapat memberikan pembinaan kepada kami, agar usaha kami ini terus berkembang dan sentra ikan hias ini diterima olah masyarakat luas" ujarnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karawang, Ahmad Suroto, saat dikonfirmasi mengatakan, kebaradaan pasar ikan hias diharapkan dapat memberikan peluang segar bagi puluhan kelompok pembudidaya ikan hias di Karawang.
Termasuk diajak berkolaborasi dengan Pemda dalam pengembangan sektor perikanan budidaya.
"Akhirnya terwujud juga keinginan rekan-rekan pembubidaya ikan hias untuk memiliki toko pasar ikan hias, kendati baru akan beroperasi. Ini merupakan salah satu peluang yang dapat meningkatkan kesejahteraan para penternak dan budidaya ikan hias dan koi" kata Suroto.
Kata Suroto, Pemerintah daerah ingin memajukan semua pasar yang ada di Karawang, salah satunya adalah mendorong pembeli bisa menyalurkan keinginannya, serta bakatnya dalam hal tertentu. Salah satunya mendorong agar pasar Rawasari pasar yang bisa memberikan kesempatan kepada pelaku usaha ekonomi rakyat. Khususnya untuk mengembangkan usahanya, agar roda ekonomi ini bangkit lagi di Karawang.
Kemudian memberikan juga kesempatan kepada para pedagang, agar mereka bisa berkiprah dan sekaligus memberikan keuntungan bagi pemerintah daerah melalui pendapatan asli daerah.
"Selama ini pasar Rawasari terkesan antara hidup enggan dan mati pun segan. Akhirnya dengan kita dorong dengan segmen pasar-pasar tertentu, misalnya khususnya dari himpunan pedagang ikan hias ini, kita akan fasilitasi kalau memang ada keinginan untuk bisa berdagang. Prinsip bagi pemerintah Karawang adalah bagaimana kita bisa memajukan ekonomi kerakyatan di situasi pandemi covid ini. Bangkit kan kembali, agar roda perekonomian kabupaten bisa kembali normal, secara pelan tapi pasti" Harap Suroto.
Salah satu upaya para pelaku-pelaku usaha, khususnya usaha kecil menengah bisa berkiprah, mungkin yang selama ini ada yang berkiprah ditempat-tempat perbelanjaan dengan sistem sewanya yang mahal dan sebagainya, sehingga menbebani pelaku usaha.
"Mungkin dengan adanya pasar ini, bisa saja diberikan peluang dan dapat berkiprah, paling nggak rasa percaya diri mereka, yakin bahwa dengan adanya pasar ini, akan menjadi tempat bertemunya pembeli, penjual dan sekaligus menyalurkan atau mengembangkan bakat minat terhadap pasar yang sesungguhnya menjadi pola pengembangan ekonomi kerakyatan" pungkasnya. (Nupo)