= Puluhan Wartawan Di Lombok Timur Gelar Aksi Solidaritas Kasus Penganiyaan Jurnalis di Karawang - Nuansa Metro

Puluhan Wartawan Di Lombok Timur Gelar Aksi Solidaritas Kasus Penganiyaan Jurnalis di Karawang



www.nuansametro.co.id - Lotim
Aksi solidaritas terkait kasus kekerasan terhadap dua jurnalis di Karawang Jawa Barat, di gelar Puluhan Wartawan berbagai organisasi wartawan di kabupaten Lombok Timur,

Aksi solidaritas tersebut di gelar Jumat (23/9) yang di mulai di simpang 4 BRI, taman kota Selong masing masing wartawan melakukan orasi, termasuk melakukan aksi teatrikal, sebagai bentuk protes terhadap aksi kekerasan yang dilakukan oknum pejabat Pemkab Karawang tersebut,

“Kami mengecam dan mengutuk tindakan kekerasan yang dilakukan oknum pejabat di Karawang terhadap dua orang jurnalis,” kata Syamsurrijal, Ketua FWMO Lotim, Syamsurrijal di sela aksi solidaritas.

Terhadap kasus tersebut, dirinya meminta aparat kepolisian setempat, agar mengusut tuntas dan menindak tegas oknum yang melakukan aksi kekerasan terhadap dua wartawan di Karawang tersebut.

“Kami minta penegak hukum usut tuntas kasus ini seadil adilnya, ” tegas Rijal.

Karena menurut Rijal, aksi oknum pejabat tersebut yang diduga melakukan penculikan dan penganiayaan dinilai jauh dari batas kemanusiaan. Tidak hanya melakukan pengancaman, tapi penculikan dan penganiayaan.

Setelah berorasi di simpang empat Taman Rinjani Selong, para wartawan bergeser ke Polres Lombok Timur.

Ketua Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT) Rusliadi saat aksi di depan kantor Polres Lotim, mengatakan aksi ini sebagai bentuk solidaritas kami sesama wartawan.

Karena wartawan menjalankan tugas jurnalis dilindungi undang undang dan menjadi bagian penting dalam pilar demokrasi.

“Karna itu, kami menuntut aparat kepolisian mengusut tuntas kasus ini,"  tandasnya.

Setelah berorasi, para wartawan diterima Wakapolres Lombok Timur, Kompol Zaky Magfur. Dia berkomitmen akan menyampaikan aspirasi para wartawan ke Polda dan di terus ke Mabes Polri.

Diberitakan sebelumnya, dugaan penculikan dan penganiayaan
dua wartawan di Karawang, Gusti Sevta Gumilar dan Zaenal Mustofa terjadi, Sabtu (17/9/2022) malam hingga Minggu (18/9/2022) dini hari.

Aksi kekerasan ini diduga dilakukan sejumlah orang dan oknum pejabat Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

• LK/Jerry