www.nuansametro.co.id - Karawang
Insiden kecelakaan truk bermuatan tanah Citarum yang melindas kaki kakek Sarih (62) yang sedang memungut Amal Jariah untuk pembangunan mushola, yang terjadi pada Kamis (23/6) pukul 16.30 wib di jalan raya Batujaya arah jembatan penyebrangan Garon Bekasi, Camat Batujaya Irlan Suarlan akhirnya angkat bicara.
Camat meminta, pengemudi truk tanah yang menabrak kakek Sarih dan melarikan diri, agar segera di tangkap dan ditindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku.
"Kami berharap aparat kepolisian dapat segera menangkap supir truk yang menabrak kakek Sarih itu" ucap Irlan Suarlan, kepada nuansametro.co.id lewat pesan WhatsApp, Jum'at (24/6).
Menurutnya, korban yang mengalami luka parah di bagian kaki sesuai arahan Bupati karawang dan Kapolres Karawang telah di bawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) untuk di lakukan penanganan medis.
"Setelah terjadi kecelakaan tersebut, sesuai arahan Bupati dan Kapolres Karawang, korban segera di bawa ke RSUD Karawang untuk di lakukan tindakan medis dan perawatan medis," Jelasnya.
Lebih lanjut Camat Irlan menyampaikan, agar kegiatan penggalian tanah Citarum yang tanahnya di bawa keluar, agar di kaji ulang dengan memperhatikan berbagai aspek yang di timbulkan.
"Kegiatan penggalian tanah citarum yang tanahnya dibawa keluar agar dikaji ulang dengan memperhatikan berbagai aspek dampak yang di timbulkan," lanjutnya.
Sementara Warsim (33) anak kandung dari korban kecelakaan saat di mintai keterangan di Mako Polsek Batujaya mengatakan, dirinya meminta kepolisian segera menangkap pelaku pengemudi truk tanah yang menabrak ayah kandungnya.
"Saya meminta kepolisian agar segera menemukan dan menangkap pengemudi truk tanah yang menabrak ayah saya," Ucap Warsim.
"Saya berharap pemilik kendaraan juga harus ikut bertanggung jawab atas kejadian ini," Pungkasnya.
• Asep Kurniawan