= Berbagai Kegiatan di Gelar Dalam Ngarumat Jagat Sanggabuana, Salah Satunya Pencak Silat Godot Warisan Leluhur Karawang - Nuansa Metro

Berbagai Kegiatan di Gelar Dalam Ngarumat Jagat Sanggabuana, Salah Satunya Pencak Silat Godot Warisan Leluhur Karawang


Foto : Seni beladiri Pencak Silat salah satu yang dipentaskan dalam acara Ngarumat Jagat Sanggabuana.

www.nuansametro.co.id - Karawang
Di hari kedua acara Ngarumat Jagat Sanggabuana di isi dengan kegiatan Penanaman Pohon, Debus dan Silat Godot, sekaligus Prosesi Pengukuhan Klakar, Selasa (22/3).

Puluhan dari perguruan seni pencak silat yang ada di Kabupaten Karawang berkumpul dalam kegiatan acara sakral tersebut, yang berlangsung di Desa Mekarbuana Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang.
 
Untuk pertama kali, masyarakat di daerah Karawang berkumpul dan tampil unjuk gigi menampilkan jurus-jurus seni pencak silatnya  mereka masing-masing.

Tidak hanya itu, Karawang dikenal dengan Bumi Pangkal Perjuangan, juga dengan kekayaaan alam dan keindahan alamnya yang cantik mempesona, serta menciptakan adat dan seni tradisi yang adiluhung dari masyarakatnya.

Lebih dari puluhan perguruan seni silat sudah hadir di Sanggabuana, untuk berbagi ilmu dan melakukan beragam kegiatan lainnya, salah satunya unjuk kebolehan.

Beragam kegiatan disajikan dalam Ngarumat Jagat Sanggabuana itu, di antaranya ada bazar yang menyajikan berbagai produk-produk UMKM Desa se-Kecamatan Tegalwaru, seperti Kopi Robusta Sanggabuana, Kaos atau T-shirt, makanan yang terbuat dari sejenis sayuran Turubuk yang dijadikan seperti kue bolu Turubuk dan keripik Turubuk.

Pelaksanaan kegiatan, Nace Permana, SE.,M.Ikom menyampaikan kepada jurnalis Nuansa Metro, bahwa dari tiap-tiap perguruan dibatasi jumlah pesilatnya, hanya cukup dari yang mewakili. 

"Dikarenakan masing-masing perguruan silat terdapat ratusan anggotanya, disamping itu dalam kegiatan tersebut akan dilaksanakan prosesi pengukuhan Klakar, dan pertunjukan pencak silat Godot warisan leluhur Karawang"  ujar Nace.

Nace mengungkapkan, bahwa Sekda Kabupaten Karawang Drs. Acep Jamhuri, sangat mendukung kegiatan ini karena salah satu dari bentuk melestarikan warisan budaya, Pencak Silat. Pencak silat ini asli budaya Indonesia.

Tak berhenti sampai disitu, masyarakat Tegalwaru juga bakal dihibur dengan atraksi debus dan atraksi hebat dari para pesilat saat melakukan unjuk kebolehan. Malam harinya pada pukul 21.00, panitia bersama masyarakat nonton bersama pagelaran seni wayang golek Dalang Apep AS Hudaya Giri Komara.

“Bagi masyarakat Tegalwaru, kami juga akan memberikan hiburan berupa atraksi pencak silat dari masing-masing perguruan dan debus diselingi dengan seni calung, dan seni tari jaipong juga wayang golek, perwakilan perguruan seni pencak silat Pangraksa Diri," jelasnya.

Laporan : Oya/ Jhon Fikri