= Karawang 'Dikepung' Covid-19, Rumah Sakit Tak Bisa Tampung Pasien - Nuansa Metro

Karawang 'Dikepung' Covid-19, Rumah Sakit Tak Bisa Tampung Pasien


Foto : Data bad untuk isolasi pasien di Rumah Sakit Karawang yang sudah terpakai.

www.nuansametro.co.id-Karawang
Beberapa pekan terakhir ini kasus aktif Covid 19 di Kabupaten Karawang mengalami lonjakan yang cukup signifikan, 29 Kecamatan di Kabupaten Karawang masuk kategori zona merah Covid 19.

Hal ini mendapat perhatian khusus dari Ketua Masyarakat Hukum Kesehatan Indonesia (MHKI) Kabupaten Karawang Karnadi Adi Kusuma, Skm, S.H.,M.H. menurut Karnadi saat ini pasien yang terpapar Virus Covid 19 di kabupaten Karawang meningkat tajam, banyak dari masyarakat yang terpapar covid 19 memiliki gejala yang cukup serius, sehingga harus di lakukan perawatan di rumah sakit.

"Namun pasien Covid 19 yang sedia nya harus dilakukan perawatan tidak bisa karena tempat perawatan rumah sakit penuh,"  ujarnya.

Foto : Ketua Masyarakat Hukum Kesehatan Indonesia (MHKI) Kabupaten Karawang Karnadi Adi Kusuma, Skm, S.H.,M.H.

Karnadi menjelaskan, jika dilihat dari data terakhir BOR ( Bed Occupancy Rate ( tingkat okupansi tempat tidur dirumah sakit ) di semua Rumah sakit di Karawang terisi oleh pasien covid 19, bahkan banyak pasien yang harus menunggu antrian untuk masuk ruang perawatan khusus covid 19, ini sangat riskan sekali.

"Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Kesehatan harus segera bertindak mencari solusi agar pasien yang sudah terindikasi positif Covid 19 dan yang mempunyai gejala harus mendapatkan perawatan di rumah Sakit,"  kata Karnadi kepada nuansametro.co.id, Rabu (16/6/2021) malam.

Karnadi yang pernah mengenyam pendidikan hukum kesehatan di Universitas Soegijapranoto, mendesak pemerintah daerah Karawang harus segera menambah ruang rawat inap khusus Covid. 

"Bisa saja pemerintah Daerah membuat Rumah Sakit Darurat sesuai dengan Permenkes No.HK.01.07/ MENKES/230/2021 tentang pedoman penyelenggaraan Rumah Sakit Lapangan/ Rumah Sakit Darurat pada masa Pandemi Covid 19, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk jika pasien covid 19 terus bertambah,"  pungkasnya. (Irfan)