= Bertemunya Sang "Mantan", Adakah Deal-deal Politik Menjelang 2024 Untuk Pilbup dan Pilgub? - Nuansa Metro

Bertemunya Sang "Mantan", Adakah Deal-deal Politik Menjelang 2024 Untuk Pilbup dan Pilgub?


Foto : Pertemuan silaturahmi Jimmy dengan Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana.

www.nuansametro.co.id - Karawang
Konstelasi politik di Karawang menjelang Pilbup dan Pilgub di Jawa Barat, sepertinya sudah mulai tercium aroma nya. Masyarakat Karawang saat ini sudah mulai meraba-raba dan memprediksinya, walaupun Pilkada serentak masih jauh dan baru akan di gelar di tahun 2024 nanti.  

Seperti peristiwa hari ini, pasca tidak lagi menjabat sebagai Wakil Bupati Karawang, sepertinya baru hari Ahmad Zamakhsyari atau yang biasa di sapa Kang Jimmy, kembali menginjakan kaki nya di gedung Bupati Karawang, Jumat (21/5/2021) siang.

Menurut penuturan Jimmy yang disampaikan kepada para wartawan yang mewawancarai nya, bahwa Kedatangannya ke gedung pemda Karawang, tak ada lain adalah untuk bersilaturahmi menemui Bupati Karawang, dr. Cellica Nurrachadiana.

Kedatangan Jimmy sendiri, disambut hangat oleh Bupati Cellica, Sekda Acep Jamhuri dan Asda Samsuri, H. Jenal bendahara DPC Partai Demokrat Karawang dan tentunya pertemuan silaturahmi itu tanpa kehadiran Wakil Bupati Aep Syaepulloh. Terlihat, Jimmy bersama mereka, sangat asyik berbincang santai di ruangan Sekda Karawang, Acep Jamhuri.

Setelah selesai bersilaturahmi, Jimmy mengungkapkan kepada para wartawan, jika kedatangannya ke gedung pemda hari ini sebagai balasan silaturahmi Bupati dan Wakil Bupati Karawang, yang pada pekan sebelumnya bersilaturahmi ke kediamannya.

Foto : Bendahara DPC Partai Demokrat Karawang, H. Jenal.

Kata Jimmy, silaturahminya hari ini ke Bupati Cellica, juga membahas atas sikapnya yang telah mengundurkan diri dari Partai PKB. 

"Untuk selebihnya, obrolan kami membahas dukungan kepada pemerintahan Cellica-Aep hingga akhir masa jabatan nanti"  ucap Jimmy.

Menurutnya, seorang kepala daerah merupakan pembina semua Ormas, juga semua kalangan. Maka dari itu, atas keputusannya yang memilih mengundurkan diri dari PKB, Kang Jimmy mengaku meminta saran kepada Bupati Cellica untuk menentukan langkah politiknya ke depan.

“Saya sudah putuskan berhenti dari PKB, jadi tadi saya meminta saran kepada Teh Cellica, guna menentukan kemana bagusnya kaki ini melangkah. Tapi tadi beliau meminta waktu tiga sampai tujuh hari ke depan untuk berpikir,”jelas Jimmy.

Lebih lanjut Jimmy mengutarakan, meskipun ia telah dikalahkan Cellica di Pilkada Karawang 2020 lalu, ia beserta tim dan relawannya juga mengaku akan mengamankan serta mengawal pemerintahan Cellica-Aep hingga tuntas masa jabatan.

Bahkan Jimmy pun tak segan-segan bicara, mengakui akan mendukung penuh karir politik Bupati Cellica sampai naik ke jenjang yang lebih lagi, jika nanti Cellica sudah tidak lagi menjabat Bupati Karawang.

“Insya Allah, saya bersama tim dan relawan akan mengamankan pemerintah Cellica sampai naik jadi Gubernur,” tegas Jimmy.

Ditempat yang sama, H. Jenal Aripin yang merupakan mantan Ketua Tim Pemenangan Cellica-Aep pada Pilkada 2020 lalu, saat dimintai komentarnya atas pertemuan silaturahmi antara Jimmy dan Cellica. Jenal hanya menanggapi santai, dia hanya  menyampaikan rasa terimakasihnya atas kunjungan balasan dari Kang Jimmy ke Cellica.

"Menurut saya, Ini merupakan contoh yang baik buat kita semua, dimana politik itu bukanlah segala-galanya. Ini perlu kita jadikan pelajaran bahwa perhelatan Pilkada ataupun drama politik itu biasa. Selebihnya, setelah usai Pilkada, kita mencair seperti biasa,” ujar Jenal.

Namun, Jenal ketika disingung kemungkinan Kang Jimmy akan berlabuh ke Partai Demokrat dan mendapat tiket untuk melangkah di Pemilu 2024, dirinya enggan menanggapi nya terlalu jauh.

" Untuk hal itu, sepertinya terlalu dini untuk kita bahas, itu tadi sekedar  silaturahmi biasa saja kok,”pungkasnya. (Red)