Nuansa Metro - Jakarta | Dalam sebuah pengungkapan yang menggemparkan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) diguncang oleh tuduhan korupsi dana hibah sebesar Rp6 miliar untuk kegiatan Forum Humas Badan Usaha Milik Negara (FH BUMN). Dugaan tersebut menyoroti seriusnya isu korupsi yang merajalela di tanah air.
Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat, Sasongko Tedjo, dengan tegas menegaskan bahwa bantuan seharusnya disalurkan secara utuh tanpa adanya cashback atau potongan apapun, sesuai instruksi langsung dari Presiden.
Beberapa pengurus PWI, termasuk Ketua Umum Hendry Ch Bangun dan Sekretaris Jenderal Sayid Iskandarsyah, telah dipanggil untuk klarifikasi dalam rapat Dewan Kehormatan terkait dugaan korupsi tersebut.
Reaksi keras juga datang dari tokoh pers nasional Wilson Lalengke, yang mengecam perbuatan oknum pengurus PWI dan menyerukan agar para pelaku korupsi diproses hukum dan PWI dibubarkan.
Ketua Komite I DPD RI, Fachrul Razi, menekankan pentingnya penegakan hukum terhadap kasus ini agar tidak merusak lagi pilar keempat demokrasi.
Dengan berbagai pihak yang mengecam perilaku koruptif tersebut, publik menantikan sikap dari pihak BUMN dan aparat penegak hukum untuk menindaklanjuti kasus yang memalukan ini.
• Zul