= Kepala Seksi Intelijen Kejari Karawang Yang Baru Ditantang Ungkap Tabir Gelap Kasus Dugaan Jual Beli Proyek Pokir - Nuansa Metro

Kepala Seksi Intelijen Kejari Karawang Yang Baru Ditantang Ungkap Tabir Gelap Kasus Dugaan Jual Beli Proyek Pokir


Foto : Imron Rosadi, Ketua Karawang Monitoring Group (KMG)

Nuansa Metro - Karawang |  Imron Rosadi, Ketua Karawang Monitoring Group (KMG), menaruh harapan besar pada Akhmad Adi Sugiarto, Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Karawang yang baru, untuk mengungkap kasus dugaan jual beli proyek Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Karawang yang diduga berbau gratifikasi.

Menurut Imron, kasus tersebut telah mengendap selama hampir dua tahun tanpa penyelesaian yang memadai, tentunya menjadi perhatian serius, mengingat sudah dua kali pergantian kepala seksi intelijen Kejari Karawang tak kunjung membuahkan hasil.

"Sudah dua kali pergantian Kasi Intel Kejari, namun kasus dugaan gratifikasi Pokir masih terkatung-katung. Kami berharap Kasi Intel yang baru dapat membuka kembali tabir gelap kasus ini," ujar Imron kepada awak media, Selasa (23/4).

Imron menjelaskan, pengungkapan kasus ini seharusnya tidak sulit dilakukan. Dengan meminta keterangan dari para rekanan pemborong yang mendapat paket proyek Pokir di berbagai instansi, termasuk PUPR dan dinas lainnya, serta menggali informasi dari bagian mengatur SIPD di Setwan DPRD dan pemkab Karawang, seharusnya dapat membantu proses penyelidikan.

Imron juga menyoroti besarnya anggaran Pokir yang telah diploting setiap tahun untuk anggota DPRD, dengan nilai yang mencapai angka fantastis. 

Hal ini menimbulkan dugaan kuat tentang penyalahgunaan wewenang yang perlu ditindaklanjuti secara tegas oleh pihak penegak hukum.

"Kami menunggu langkah-langkah konkret dari Kasi Intel baru ini, dan kami siap mendukung upaya pemberantasan korupsi dan gratifikasi di Karawang," tegasnya.

Dengan harapan akan adanya langkah proaktif dari pihak berwenang, masyarakat Karawang menantikan keadilan dan transparansi dalam penanganan kasus ini.



• Irfan