Nuansa Metro - Jakarta | Mahfud MD resmi mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), pada Rabu (31/1/2024).
Melalui siaran langsung di akun Instagram @mohmahfudmd, dirinya telah menyiapkan surat pengunduran diri yang akan diserahkan langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Maka hari ini, saya sudah membawa surat untuk Presiden dan untuk disampaikan kepada Presiden Jokowi langsung tentang masa depan politik saya yang belakangan ini menjadi perbincangan publik,” ucap Mahfud.
Rencananya, surat tersebut akan disampaikan ketika dirinya mendapatkan jadwal bertemu dengan Presiden Jokowi.
Ia pun menjelaskan alasan menyampaikan langsung suratnya kepada Jokowi lantaran menjaga etika selama dirinya menjabat sebagai Menko Polhukam.
“Karena saya dulu diangkat dengan penuh kehormatan dan kepercayaan oleh beliau dengan sungguh-sungguh. Dan saya juga percaya dengan beliau bahwa beliau menugaskan saya hingga saya bekerja dengan hati-hati dan Insya Allah baik selama 4,5 tahun,” Tutur Mahfud.
Oleh sebab itu, karena dirinya diberi dan menerima tugas dengan saling menghormati, maka Mahfud MD akan berpamitan dengan baik-baik.
Saat ini, kata dia, Presiden Jokowi tengah berada di luar kota hingga Kamis (1/1). Pun begitu dengan dirinya.
“Mudah-mudahan secepatnya kami tiba di Jakarta dan secepat pula kami akan bertemu,” tandasnya.
Sebetulnya, sudah sejak beberapa hari
kabar pengunduran calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 yang berpasangan dengan Ganjar Pranowo itu telah ramai diberitakan media.
Kabar tersebut semakin menguat ketika Mahfud MD sowan dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, pada Senin (29/1). Tujuannya, untuk meminta jadwal pertemuan dengan Presiden Joko Widodo.
Sebelumnya, Mahfud MD memang telah memiliki rencana untuk melepaskan jabatannya sebagai Menko Polhukam.
Hanya saja, Mahfud MD masih menunggu waktu yang pas untuk mundur dari Kabinet Indonesia Maju rezim Presiden Joko Widodo.
• Zul