= SMAN i Cibuaya Aplikasikan Kurikulum Merdeka Cegah Siswa Lakukan Perundungan di Dunia Maya - Nuansa Metro

SMAN i Cibuaya Aplikasikan Kurikulum Merdeka Cegah Siswa Lakukan Perundungan di Dunia Maya


Foto ; Kepala SMAN I Cibuaya Ratna Hari Kartikaningsih. M.Pd

Nuansa Metro - Karawang

Salah satu program kurikulum merdeka SMAN I Cibuaya gelar unjuk karya dan pentas seni proyek penguatan profil pelajar Pancasila "P5", dalam membangun karakter jiwa dan raga melalui karya dengan tema " Cegah Perundungan Dunia Maya" bertempat di halaman SMAN I Cibuaya Kecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang Propinsi Jawa Barat. Kamis (21/12).

Acara dihadiri oleh Camat Cibuaya Agus Somantri. s.Ip, Danpos Koramil 0405/Pedes Pelda Dadang, Kapolsek Cibuaya yang diwakili oleh Kanit Reskrim dan Bhabinkamtibmas, Kepala SMAN I Cibuaya beserta para Guru, Komite serta seluruh siswa dan siswi.

Kepala SMAN I Cibuaya Ratna Hari Kartikaningsih. M.Pd kepada jurnalis nuansametro.co.id. mengatakan kegiatan ini adalah gelar karya profil pelajar Pancasila yang dilaksanakan baru kali ini karena di SMAN I Cibuaya baru tahun ini melaksanakan kurikulum merdeka untuk kelas sepuluh.

"Di semester satu ini dilaksanakan gelar karya, kegiatan ini pun sekaligus peresmian gedung baru bantuan dari DAK Tahun 2023, yang mana SMAN I Cibuaya mendapat empat menu diantaranya satu ruang kelas baru, ruang OSIS, ruang BK dan UKS yang akan diresmikan oleh Kacab Dinas wilayah empat," Ungkapnya

Dilanjutnya, untuk di semester ini khususnya di kegiatan ketiga ini dengan tema  pencegahan bullying di dunia Maya, jadi yang di tampilkan bentuk drama yang diperankan oleh siswa, sehingga para siswa tau apa itu bullying dan bisa menghindarinya. 

"Kami berharap tentunya untuk meningkatkan karakter siswa baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah itu berkarakter yang baik, bisa bertanggungjawab, disiplin dan hidup teratur," tandasnya.

Sementara itu, Imal Kurnia.S.Pd yang juga sebagai kordinator P5 mengatakan, dalam program kurikulum merdeka salah satunya P5 ini diantaranya ada enam dimensi diantaranya bertaqwa kepada Tuhan yang maha esa dan berakhlak mulia, berkarakter kritis, gotong royong, perubahan kedepan serta kreatif dan inovatif. 


"Walaupun ini baru diterapkan di SMAN I Cibuaya, Alhamdulillah kita sudah bikin modul yang diawali kita mencontoh dari SMAN lain, setelah berjalan setengah semester tapi harus memuat dalam enam dimensi, dan ini harus mengena dan tercapai kepada siswa, kemudian para siswa ini harus kreatif, gotong royong dan terwujudlah dalam satu tema yaitu perundungan di dunia Maya," ujarnya.

Dalam unjuk karya ini siswa memperankan dan merasakan, agar para siswa tahu dan paham bagaimana kalau jadi perundung dan yang jadi korban perundungan.


• ZIS