= Kini Pemdes Jatimulya Miliki Bank Sampah - Nuansa Metro

Kini Pemdes Jatimulya Miliki Bank Sampah



www nuansametro.co.id - Karawang
Salah satu bentuk menjaga kebersihan lingkungan dan juga membantu  perekonomian masyarakat, pemerintah Desa Jatimulya Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang Propinsi Jawa Barat, membentuk bank sampah yang hari ini Kamis (1/12) di launching Bank sampah Jatimulya Berseka yang berlokasi di Dusun Babakan Krajan.

Acara launching di hadiri oleh Camat Pedes Furqon Jalaludin.S.IP, kKasi Kesos H. Lomri, Kasi Trantib H. Cecep Mulyana, Kades Jatimulya H. Ato Furtoni, pendamping lokal Desa Fiki Fachrudin, UPTD Dinas Lingkungan Hidup Iki, Subkord pengelolaan sampah DLHK Karawang Agus Dwi beserta staf, para perangkat Desa dan perwakilan warga masyarakat.

Ketua Bank sampah Jatimulya Berseka, Ahmad Yani saat di wawancara jurnalis
nuansametro.co.id mengatakan, Bank sampah di Desa Jatimulya sudah berdiri sejak Bulan Maret tahun 2022 dan hari ini di launchingkan. 

"Didirikannya Bank sampah ini bertujuan agar masyarakat bisa menjaga lingkungan terutama dengan sampah sampah yang di hasilkan dari sampah rumah tangga, agar tidak di buang sembarangan tapi bisa dipilah dan di pilih sampah tersebut, dari bentuk sampah non organik yang kita prioritaskan," Ucap Ahmad Yani.

"Jaga lingkungan ini dan kebersihan alam ini dari lestari nya alam kita,". Tandasnya.

Agus Dwi bagian subkord pengelolaan sampah DLHK Karawang kepada jurnalis nuansametro.co.id menjelaskan, untuk bank sampah ini sesuai surat edaran Bupati Karawang No 660.I/7687/DLHK/2019 tentang pengelolaan sampah mandiri di Desa, salah satunya mengenai pembentukan dan pengembangan Bank sampah Desa dan untuk pendirian Bank sampah ini salah satu nya bisa menggunakan Dana Desa. 

Menurut Agus, pengelolaan Bank sampah itu mandiri, dipersilahkan mau menginduk kesiapan saja boleh, di DLHK ada empat Bank sampah induk yang satu dalam naungan pemerintah dan yang tiga mandiri, untuk kerjasamanya di persilahkan dengan siapa saja.

"Pemerintah sekarang ini sedang menggemborkan sampah itu harus habis di sumber, walaupun tidak mempunyai TPA, tapi selesai dengan istilah di kerjakan bareng habis di tempat, itu yang di harapkan pemerintah, dengan adanya Bank sampah ini di harapkan nanti bisa menyelesaikan permasalahan di lingkungan," Jelasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Jatimulya, H.Ato Furtoni.SE juga mengungkapkan, bahwa di Desa nya saat ini dilaksanakan launching Bank sampah. Setelah server ke beberapa Kecamatan seperti di Kecamatan Cikampek ada Bank sampah Latansa, di Cilamaya juga ada. Sekarang ini di Desa Jatimulya ada yang namanya Bank sampah Berseka.

"Alhamdulilah, setelah kita mempersiapkan selama enam bulan sekarang hasilnya sampah sampah terutama sampah yang ada di rumah tangga mulai di benahi dan juga sampah yang ada di bantaran pinggir irigasi sampahnya sudah mulai berkurang,"  Ungkapnya.

H. Ato juga menghimbau kepada seluruh warga, mulai sekarang tidak buang sampah sembarangan tapi  kumpulkan sampah untuk di tabung di Bank sampah, karena ini banyak manfaatnya buat warga itu sendiri. 

•  Zis