= Waspada, Inilah Tips Aman Cara Rental Kendaraan - Nuansa Metro

Waspada, Inilah Tips Aman Cara Rental Kendaraan


Foto : Rental Resmi Kendaraan

Akhir-akhir ini banyak sekali pelaku usaha rental dirugikan, baik finansial dan mental oleh para oknum penyewa kendaraan Rental. Mulai dari kendaraan sewa pemilik Rental yang mengalami kecelakaan, penyewa tidak bertanggung jawab dan ada pula kendaraan sewanya yang dipreteli mulai dari Airbag, Ban serep ataupun aki mobilnya ditukar.  

Namun, yang paling ekstrim adalah penyewa menggadaikan serta menjual putus kendaraan yang disewa ke luar pulau jawa.

Tips bagi para pengusaha Rental

Tips bagi para pengusaha rental untuk meminimalisir crash agar tidak mengalami hal-hal ekstrim diatas. Jika pelaku sewa adalah perorangan, pertama-tama harus dipastikan pelaku sewa kendaraan rental memiliki identitas yang terdaftar seperti KTP, Kartu Keluarga, nomor ponsel yang terdaftar sesuai KTP serta memiliki referensi nomor ponsel, baik keluarga yang tidak serumah dan atau tetangganya, yang bisa dihubungi. Tentunya dengan cara disurvey mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan pemilik rental.

Kedua, jika pelaku sewa adalah perusahaan jasa transportasi. Harus dilakukan pengecekan terhadap pelaku usahanya mulai dari Akta Pendirian, ID para pendiri perusahaan, lokasi kantor dan pelayanan yang dilakukan perusahaan tersebut, hingga prosedur kontrak kerja perusahaan tersebut dengan pihak ketiga. 

Tentunya harus ada pihak yang bertanggungjawab, serta jaminan jika terjadi permasalahan kendaraan hilang atau kecelakaan. 

Ketiga jika pelaku sewa Rental to Rental. Pastikan Rental yang bekerjasama adalah rental yang dipercaya dan memiliki jaminan yang sama seperti poin pertama. Tentunya dengan sama sama memberikan jaminan pembayaran atau deposit deposit untuk menghindari hutang piutang yang akan membuat masalah berkepanjangan dan merusak hubungan usaha rental. 

Kemudian, membuat website resmi dan menyertakan prosedur serta nomor-nomor penting dengan menetapkannya sebagai identitas usaha rental anda. selain yang dipaparkan dalam website usaha rental pada website diluar tanggungjawab anda. 

Hal-hal diatas sangatlah mudah dan simpel, namun terkadang karena persaingan yang begitu ketat, membuat para pengusaha rental berlomba mempermudah syarat sewa kepada konsumen tanpa mengingat besarnya resiko kendaraan yang disewakan. 

Mengutip pesan "Bang Napi" era 2000an bahwasannya Kejahatan terjadi bukan karena niatnya, tetapi karena ada kesempatan, waspadalah!! Waspadalah!!!

Tips bagi pelaku sewa agar tidak terkecoh iklan palsu di Group FB. 

Media sosial Facebook (FB) sangat familier bagi pelaku sewa dalam mencari kemudahan sewa kendaraan. Biasanya pelaku sewa mencari rental yang memudahkan persyaratan sewa, seperti tidak menggunakan jaminan, tidak dilakukan survey dan bahkan mobil diantar ke lokasi penyewa tentunya dengan pembayaran bisa dilakukan transfer DP dan sisanya bisa dibayarkan diakhir pemakaian kendaraan sewa.

Pertama harus dilakukan pengecekan terhadap usaha rental yang akan dituju. Mulai dari Google.map, cari nama usaha rental tersebut. Biasanya para pelaku usaha rental menampilkan bisnisnya di Google Map untuk memudahkan informasi usahanya kepada konsumen. 

Kedua, hubungi ponsel yang terdaftar pada bio google map bisnis rental tadi. Ketiga lakukan pengecekan ke tempat usaha rentalnya untuk memastikan apakah usahanya masih berjalan atau sudah ditutup. 

Dan jangan transfer dahulu sebelum mengecek kebenaran informasi bisnis rentalnya yang diposting disetiap media sosial.

Penulis : Li-hoe