= Pimpinan Cabang Pemuda Persatuan Islam Karawang Timur Gelar Pelatihan Jurnalistik - Nuansa Metro

Pimpinan Cabang Pemuda Persatuan Islam Karawang Timur Gelar Pelatihan Jurnalistik


Foto : Ketua PC Pemuda Persis Karawang Timur Ust. Abdullah Azzam bersama N.Hartono Dewan Penasihat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Karawang.

www.nuansametro.co.id - Karawang
Pimpinan Cabang (PC) Pemuda Persatuan Islam Kecamatan Karawang Timur gelar pelatihan jurnalistik dasar di SDIT Nurul Islam, Sukamurni Karawang Timur Kabupaten Karawang Jawa Barat, Minggu (17/4/2022).

Kegiatan tersebut diikuti para pengurus PC Pemuda Persis Se-Kecamatan Karawang Timur, dengan tema 'Menulis Baik, Berakhlak, Berilmu dan Berwawasan' dan pelatihan ini diprakarsai Ketua PC Pemuda Persis Karawang Timur Ust. Abdullah Azzam, dengan pematerinya seorang wartawan senior N.Hartono yang juga sebagai Dewan Penasihat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Karawang.

Ketua PC Pemuda Persis Ust. Azzam mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan perdana bagi para pengurus Pemuda Persis Karawang Timur, bertujuan agar para pengurus sedikit banyak bisa mengetahui apa itu tugas dan fungsi jurnalistik.

"Alhamdulillah, saat ini kami bisa menggelar kegiatan ini. Saya mengucapkan terimakasih kepada pemateri yang benar-benar telah meluangkan waktunya untuk memberikan materi Dasar- dasar Jurnalistik," ujar Ustadz Azzam seusai acara.

Kemudian lanjut Ustadz Azzam, kegiatan ini tidak hanya sampai di sini aja. Ke depannya bisa berkesinambungan, dengan harapan para pengurus setidaknya bisa menulis dengan baik dan mengetahui kode etik Jurnalistik.

"Semoga bila mengetahui dan bisa menulis dengan baik, dapat bermanfaat bagi teman-teman dikemudian hari," terangnya.

Lebihan lanjut, Ustadz Azzam mengatakan, pihaknya juga ingin lebih banyak mengetahui dan bisa menulis karya jurnalistik. Karena menurutnya, dengan bisa menulis sesuai kaidah jurnalistik bisa lebih memudahkan syiar bagi teman-teman untuk berdakwah.

"Karena dakwah tidak hanya harus bertatap muka secara langsung di suatu majelis saja, dengan bisa menulis kan, bisa melakukan dakwah itu dengan melalui tulisan. Bukan hanya itu saja, kita bisa membedakan mana itu karya jurnalistik dengan tulisan di media sosial," paparnya.

Kegiatan pelatihan Jurnalistik Dasar diakhiri dengan buka bersama serta sholat Tarawih di Masjid Nurul Islam. 

(NP/Mo)