www.nuansametro.co.id - Karawang
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Kabupaten Karawang melaksanakan kegiatan Pendidikan Kader Pratama (PKP) Pelatihan Penggalangan dan Penguasaan Teritorial (PPPT) angkatan ke 2, yang dilaksanakan di Room Hotel Grand Pangestu, Jl Raya Klari Desa Duren Kecamatan Klari Kabupaten Karawang, pada Jumat (4/3) sampai Minggu (6/3).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono, ST, Wakil Ketua DPD H. Toto Suripto, SE. SH. MH, Kabupaten Karawang Ketua DPC PDI Perjuangan Taufik Ismail, S.Sos, MM, didampingi Sekertaris DPC PDIP Natala Sumedha serta jajaran fungsionaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Karawang.
Dan diikuti oleh 145 orang peserta dari dapil 3 dan 4 yang meliputi 10 Kecamatan, dari 10 Kecamatan diantaranya Pakisjaya, Batujaya, Tirtajaya, Cibuaya, Pedes, Tempuran, Telagasari, Lemah Abang, Cilamaya kulon, Cilamaya wetan.
Ketua DPC PDIP Kang Pipik menjelaskan, terkait dengan kegiatan tersebut. Ia menyampaikan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Hj Megawati Soekarnoputri selalu mengingatkan, untuk menuju sebagai partai pelopor, maka kader PDI Perjuangan, dituntut harus senantiasa meningkatkan disiplin, meningkatkan kualitas dan terus mengasah militansi serta meneguhkan dan memperkuat komitmen terhadap ideologi negara yaitu Pancasila.
"Melalui proses pendidikan kader inilah, kita harapkan akan lahir dan tumbuh kader- kader yang disiplin, militan dan mampu memperjuangkan kepentingan rakyat," katanya dihadapan para kader
Ia pun mengatakan, pelaksanaan PKP menunjukkan di samping konsolidasi organisasi berjalan dengan baik, maka ini bukti bahwa konsolidasi ideologi di DPC Karawang terus dilakukan.
"Ini pelaksanaan PKP yang ke 2 yang saya hadiri. Selanjutnya DPD akan laksanakan pendidikan kader madya pada Februari dan Maret 2022," ujarnya di hadapan peserta PKP dan Ketua Umum DPD PDI Perjuangan Jawa Barat.
Wakil Ketua DPC PDIP Bidang Kaderisasi dan Ideologi DR. Dede Anwar Hidayat SH MH mengatakan, kegiatan pendidikan kader pratama ini merupakan jenjang paling awal untuk kaderisasi di PDI Perjuangan. Dikatakannya, pendidikan tersebut ada tiga tahapan yakni tahapan pratama, madya dan utama.
“Kaderisasi ini diberlakukan untuk para pengurus PAC dan pengurus ranting. Tujuannya untuk membentuk kader yang berideologi Pancasila, berorganisasi, memahami sejarah perjuangan partai, tahu visi misi program partai kedepannya, dan terakhir, kita harus pastikan semua teori program itu kita pindahkan di tengah-tengah masyarakat,” ungkap Dede Anwar kepada wartawan.
(Oya)