= Pelaksanaan Lokakarya Mini Triwulan I Puskesmas Klari, Resmi Dibuka Camat Klari Drs. Andi Muryadi - Nuansa Metro

Pelaksanaan Lokakarya Mini Triwulan I Puskesmas Klari, Resmi Dibuka Camat Klari Drs. Andi Muryadi


www.nuansametro.co.id - Karawang
Pelaksanaan Lokakarya Mini Triwulan I Puskesmas Klari resmi dibuka oleh Camat Klari Drs Andi Muryadi, pada hari Kamis (17/3/2022). Yang dihadiri seluruh Muspika Kecamatan Klari, 8 Kepala Desa, Ketua Tim Penggerak Desa, dan Tim BPD. 

Kepala UPTD Puskesmas Klari Hj Nur Khoiriyah, S.ST memberikan pemaparan berikut adalah yang disampaikannya program vaksinasi Dosis 1 Lansia di Kecamatan Klari baru tercapai sebanyak 69%, Dosis 2 sebanyak 47%.

Terdapat 3690 orang lansia yang belum melaksanakan vaksinasi. Serta Total Pencapaian Vaksinasi hingga pada pertengahan bulan Maret 2022 yang dilaksanakan oleh Puskesmas Klari mendapatkan peringkat pertama pada Dosis 1 sebanyak 73.499 orang, Dosis 2 sebanyak 61.030 orang dan Dosis 3 sebanyak 3.715 orang.

Pencapaian vaksinasi Puskesmas Klari bisa tercapai berkat dukungan serta kekompakan atas lintas sektor di Kecamatan Klari dan Jumlah kunjungan pasien di Puskesmas Klari sebanyak 21.490.000 orang, dengan
kunjungan tertinggi pada bulan November.

Nur Khoiriyah juga menyampaikan perihal penyakit yang paling banyak dengan ISPA ( infeksi saluran pernapasan ) salah satunya adalah Diabetes Melitus masuk sebagai tiga penyakit terbesar di Puskesmas Klari, hal ini berkaitan dengan gaya hidup pasien.

Capaian Vaksinasi COVID-19 yang telah diberikan oleh Puskesmas Klari pada Tahap l oleh nakes, pejabat publik telah dilaksanakan Tahap II usia Lansia telah dilaksanakan Tahap III (masyarakat umum dan remaja) telah dilaksanakan dan Tahap IV (masyarakat umum dan anak-anak) juga telah dilaksanakan hingga Capaian Vaksinasi anak-anak di Puskesmas Klari sebanyak 98,65%.

Menurut Nur Khoiriyah, masalah utama dalam pelaporan adalah berupa kesenjangan laporan manual dengan p-care, bagi masyarakat yang belum mendapatkan sertifikat vaksin bisa kolektif dan bisa dikoordinir oleh desa dengan membawa bukti manual vaksinasi.

Dan Puskesmas Klari telah membuat inovasi dalam rangka meningkatkan capaian vaksinasi COVID-19, yaitu program Beraksi (Bersama Kita Gerakkan Vaksinasi) dan Gesit (Gerakan Vaksinasi Terpadu) Vaksinasi Mobile TPP Cair.

Selain itu Nur Khoiriyah mengatakan, bahwa angka Kematian Ibu pada tahun 2021 sebanyak 7 orang dengan penyebab kematian terbanyak dikarena COVID-19 sebanyak 5 orang, PEB sebanyak 1 orang, dan Asma berat sebanyak 1 orang. 

Dirinya mengharapkan kerjasama lintas sektor lebih diperkuat dalam rangka vaksinasi ibu hamil agar dapat menekan angka kematian ibu hamil karena COVID-19.

Masih menurutnya, bahwa hanya sebanyak 54,38% masyarakat yang sudah memiliki (Tanaman Obat Keluarga) TOGA dan sebagian masih banyak rumah tangga yang belum memiliki TOGA, juga melakukan 58,75% banyak keluarga yang sudah melakukan aktivitas cuci tangan pakai sabun, dan tercapai 52% yang telah melaksanakan protokol kesehatan. Yang artinya ketaatan masyarakat dalam melaksanakan protokol Kesehatan masih rendah.

"Untuk kasus COVID-19 terdata di Puskesmas Klari yang masih melakukan isolasi mandiri sebanyak 61 orang, selesai isolasi mandiri sebanyak 510 orang, dan Puskesmas Klari pun  masih menangani 4 orang gizi buruk di 4 Desa diantaranya ( Cibalongsari, Walahar, Pancawati, Klari ). Serta sarana Air Minum yang telah dilakukan pengawasan dan Jamban Sehat di Puskesmas Klari,"  Pungkasnya.

Laporan : Oya