www.nuansametro.co.id - Karawang
Kesedihan mendalam terlihat saat rombongan PC NU-Care LAZISNU karawang mengunjungi santriawan Pondok Pesantren Miftahul Khoirot di RSUD Karawang. Salah satu santriawan yang menjadi korban kebakaran pada Senin (21/02/2022) lalu yang berinisial M. A mengalami luka bakar dibagian punggung, tangan muka dan kakinya.
Kedua orang tua M. A menyambut rombongan PC NU-Care LAZISNU dengan penuh sukacita. Mereka terlihat tegar saat Rois Suriyah PC NU Karawang KH. Nandang Qusyaeri mendoakan putranya yang sedang terbaring di Ruang 109 RSUD Karawang.
"Semoga Ananda Aang segera dipulihkan kembali luka-lukanya, dan diberi kekuatan serta kesabaran oleh Allah SWT, Aamiin" Sambung ketua PC NU-Care LAZISNU H. Asep Syafe'i.
Santunan korban santriawan MA diserahkan oleh Rois Suriyah PC NU Karawang KH. Nandang Qusyaeri kepada orang tua korban. Selain M.A, masih ada satu santriawan yang mengalami luka bakar akibat kejadian tersebut, yakni seorang santriawan berinisial K asal cikampek yang telah dirujuk ke rumah sakit Radjak Hostpital (RS. Thamrin) Purwakarta.
Dari Karawang, PC NU-Care LAZISNU menuju Radjak Hospital (RS. Thamrin) Purwakarta. Santunan diterima Orang tua korban dengan penuh rasa terima kasih. Setelah bersama-sama mendoakan santriawan korban kebakaran yang dipimpin oleh KH. Asep Syafe'i, Rombonganpun meninggalkan Radjak Hospital.
"Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu putra kami. Semoga Ananda Keanu lekas sembuh dan bisa beraktivitas seperti sebelumnya" Ucap Orang tua Korban yang enggan disebutkan namanya.
PC NU-Care LAZISNU Kab. Karawang memberikan santunan sebesar Rp.5.000.000 (Lima Juta Rupiah) untuk masing-masing korban dari hasil Donasi Peduli kebakaran Ponpes Miftahul Khoirot yang dihimpun sejak tanggal 21 pebruari 2022, hingga kemarin tanggal 23 Pebruari 2022 Donasi sudah terkumpul sebanyak 25 juta rupiah.
"Agenda kami akan mengunjungi semua korban dan orang tua korban untuk nanti kita salurkan Donasi ini kepada korban, termasuk korban meninggal dunia. Target kami dari Donasi yang dikumpulkan untuk masing-masing korban sebesar 5 juta rupiah. Semoga Donasi yang kita himpun ini bisa mencukupi" tegas ketua PC NU-Care LAZISNU kab. Karawang.
Saat ini PC NU-Care LAZISNU masih terus menggalang Donasi hingga mencukupi untuk nilai santunan kepada masing-masing korban. Harapan ketua PC NU-Care Lazisnu Kabupaten Karawang, sebagai wadah yang dibentuk oleh NU dan telah mengantongi ijin kementrian serta memiliki system manajemen yang accountable, transparan, Amanah dan Profesional dengan ISO9001 dan telah tersebar di 12 Negara, NU-Care LAZISNU bisa turut serta membantu meringankan beban keluarga korban dari dana yang dihimpun melalui Donasi ini.
"Kami akan terus menerima Donasi melalui rekening LAZISNU dari para Dermawan hingga nanti tanggal 5 Maret 2022, atau hingga anggaran untuk masing-masing penerima santunan mencukupi dari target kita" ucap KH. Asep Syafe'i. (Li-Hoe)