www.nuansametro.co.id - Kutawaluya
Masih adanya bangunan sekolah di Kabupaten Karawang yang kondisinya memprihatinkan dan tidak layak, apalagi di saat musim penghujan yang makin intens di Kabupaten Karawang, membuat was-was pihak sekolah dan para orang tua murid yang bangunannya sudah tidak layak.
Pantauan awak media di lokasi, salah satu gedung sekolah yang cukup memprihatinkan kondisinya itu adalah SDN Kutajaya I Desa Kutajaya Kecamatan Kutawaluya Kabupaten Karawang.
Gedung sekolah tersebut sangat memerlukan perhatian khusus dari pihak Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga Kabupaten Karawang.
Pasalnya dilihat dari kondisi dan struktur bangunan di dalam setiap ruang kelas sangat memprihatinkan, kondisi atap dan kayunya pun sudah rapuh, bahkan ada ruang kelas yang beralaskan tanah.
Kepala sekolah SDN Kutajaya I Tatang, S.Pd saat di temui jurnalis nuansametro.co.id, mengatakan dari jumlah murid berdasarkan dapodik sebanyak 200 siswa, sedangkan bangunan semuanya ada lima ruang kelas dan satu ruang guru itupun sudah tidak layak.
"Karena ruang guru juga rusak dari lima ruang kelas terpaksa di gunakan satu ruang kelas, untuk kegiatan belajar mengajar dengan kondisi bangunan yang keadaan seperti ini", Ucapnya.
Masih kata Tatang, pada tahun 2020 pernah mendapat bantuan rehab dua kelas dari aspirasi dari salah satu anggota DPRD kabupaten Karawang, tapi masoh ada pekerjaan yang belum selesai sampai saat ini, seperti pemasangan plafon dan pemasangan keramik.
Dengan kondisi bangunan seperti ini, pihak sekolah sudah mengajukan ke Pemerintah Daerah melalui Disdikpora Kabupaten Karawang. SDN tersebut membutuhkan RKB dan rehab, saat itu ada jawaban dari Disdik, kemungkinan dari lima SDN yang di ajukan, SDN Kutajaya I rangking dua masuk ke anggaran tahun 2022.
"Kami berharap Pemerintah Daerah segera merealisasikan agar kegiatan belajar mengajar dapat berjalan lancar." Ungkap Tatang.
Sementara ketua Komite SDN Kutajaya 0I Ubung Juhandi mengatakan, sebenarnya pihak sekolah empat tahun kebelakang sudah mengajukan, baik itu rehab maupun RKB, karena SDN Kutajaya 0I ini hanya ada lima lokal ruang kelas dan satu ruang guru.
Dari lima ruang kelas, satu di pakai ruang guru. Keadaanya juga sudah memprihatinkan dan membuat tidak nyaman saat kegiatan belajar mengajar serta membuat was-was para guru dan orang tua takut bangunannya roboh.
"Kami mewakili orang tua murid, meminta tolong kepada instansi terkait agar di perhatikan dan untuk segera di realisasikan," Ucap Ubung.
Hal senada juga dikatakan Kades Kutajaya Deni Lusmana saat berkunjung beberapa hari lalu ke SDN 01 Kutajaya dan melihat bangunan yang tidak layak serta memprihatinkan.
"Tentunya membuat tidak nyaman dalam kegiatan belajar mengajar, apalagi saat musim penghujan, seperti atap nya juga pada bocor, untuk itu kami meminta kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas Pemuda dan Olah raga harus segera mendapatkan penanganan yang serius" ucapnya (Zis).