= Gelaran Perhelatan Live Musik di Senggigi, Terpaksa di Bubarkan Polisi - Nuansa Metro

Gelaran Perhelatan Live Musik di Senggigi, Terpaksa di Bubarkan Polisi


Foto : Petugas kepolisian saat menegur pihak panitia penyelenggara gelaran musik live disalah satu hotel di Senggigi.

www.nuansametro.co.id - Lombok Barat
Ditengah situasi banyak bencana di Lombok Barat, Khususnya di kecamatan Batulayar, Perhelatan Music bertajuk Ifest yang digelar oleh Excreative di Salah satu Hotel di Senggigi, terpaksa dibubarkan Polisi, Jumat (10/12/2021).

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Wirasto Adi Nugroho, SIK melalui Kabag Ops AKP Dhafid Shiddiq, SH., S.I.K., MM.,menegaskan bahwa sudah dilayangkan Surat Rekomendasi Penolakan, baik oleh Dir Intelkam Polda NTB, maupun Kapolres Lombok Barat.

"Dengan sangat terpaksa, membubarkan perhelatan music yang ada disalah satu hotel di Senggigi Lombok Barat,"  ungkapnya.

Kabag Ops mengingatkan, bahwa ditengah situasi bencana saat ini, di Dusun Batulayar Utara, Desa Batulayar Barat, ada menteri Sosial ibu Risma datang untuk menjenguk korban banjir bandang dan tanah longsor di posko pengungsian.

"Ada lima warga Batulayar meninggal dunia, akibat bencana ini dan kita disini mau berhura-hura," ujarnya.

Menurutnya, bila mempunyai rasa empati, maka kegiatan ini memang betul-betul tidak layak untuk dilakukan.

"Maka dari itu, kita himbau untuk tidak melaksanakan, kita bubarkan, atas nama Undang-undang," tegasnya.

Sehingga disampaikan atas nama undang-undang, apabila masih dilaksanakan maka akan dilakukan tindakan secara tegas, menurut undang-undang yang berlaku.

"Untuk memastikan ini benar-benar dipatuhi, kita tempatkan personel, sesuai dengan atensi dari Kapolres Lombok Barat, sampai selesai, dan semuanya benar-benar ditutup," lugasnya.

Setelah dihimbau oleh Petugas Kepolisian bersama Pol PP lombok Barat, akhirnya acara music yang seyogyanya menghadirkan artis Nasional Pamungkas dipastikan batal digelar.

Saat itu juga, Panitia menghentikan kegiatan, kursi pengunjung telah dipasang diangkat, panggung masih berdiri dan sound system dibuka kembali.

Sementara tamu yang tiba di lokasi diarahkan untuk kembali, karena acara tidak jadi dilaksanakan atau dibubarkan.

selanjutnya Pihak panitia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penonton, sekaligus permakluman bahwa acara perhelatan music dibatalkan.

"Karena situasi saat ini masyarakat Lombok Barat sedang mengalami bencana," tandasnya.  (Rls/Jery)