= Ketua Peradi Karawang Berharap, Cellica Berani Laporkan Akun Facebook 'Iyan Pesek' - Nuansa Metro

Ketua Peradi Karawang Berharap, Cellica Berani Laporkan Akun Facebook 'Iyan Pesek'


Foto : Praktisi Hukum, Asep Agustian, SH. MH.

www.nuansametro.co.id - Karawang
Pihak Kepolisian Resort Karawang diminta untuk segera mengungkap identitas netizen facebook yang membuat postingan atas dugaan penghinaan terhadap Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, yang viral di media sosial dan menjadi perbincangan sebagian publik di Kabupaten Karawang, 

Salah satunya yang mendorong agar pihak kepolisian untuk segera mengungkap dugaan penghinaan terhadap Bupati Karawang, adalah Asep Agustian, SH, MH, seorang praktisi hukum yang getol mengkritisi kebijakan pemerintah daerah Karawang ini, mengungkapkan, bahwa postingan status facebook atas nama  'Iyan Pesek' tersebut, bukan hanya akan menyakitkan pribadi Bupati Cellica. Melainkan juga masyarakat Karawang secara umum. Karena apapun alasannya, Bupati Cellica merupakan simbol pemerintah daerah yang harus dijaga marwahnya.

"Sama halnya ketika kasus netizen yang menghina Presiden Jokowi yang kemudian diproses secara hukum, karena Jokowi adalah simbol negara. Maka, yang menghina bupati atau walikota pun harus dipidanakan juga", ungkap Asep Agustian, Senin (1/11/2021).

Menurut Asep, ada perbedaan yang sangat mencolok antara 'mengkritik' dengan 'menghina'. Sehingga disimpulkan sementara, postingan status facebook Iyan Pesek masuk kategori penghinaan.

"Saya termasuk orang yang sering mengkritik kinerja Bupati Cellica melalui media. Tapi kalau melihat status facebook Iyan Pesek ini, jelas sebuah penghinaan. Secara pribadi sebagai warga Karawang, saya juga merasa sakit dan marah sekali dengan postingan status netizen facebook tersebut,"  Ucapnya.

Asep berharap, kepada Cellica atau orang-orang dekatnya berani, untuk segera membuat Laporan Polisi (LP) atas dugaan pelanggaran UU ITE oleh netizen facebook Iyan Pesek ini. Sehingga pihak kepolisian dapat segera memulai untuk melakukan proses hukum (penyelidikan).

"Kenapa harus dipolisikan?. Karena kasus penghinaan terhadap Bupati Cellica di media sosial ini selalu berulang-ulang, bukan sekali dua kali terjadi. Harus dikasih pelajaran buat netizen lain yang gak ngerti aturan. Supaya ke depan ada efek jera. Supaya ke depan tidak berulang-ulang ada kasus serupa," tegas Askun.

Praktisi hukum yang juga Ketua Peradi Kabupaten Karawang ini, menyayangkan kepada pengelola atau admin group facebook Karawang Info Terkini dan Karawang Berita Info yang meloloskan postingan status Iyan Pesek yang tak senonoh.

"Kan seharusnya setiap tag postingan status facebook itu bisa di-filter terlebih dahulu oleh admin group facebook. Ini kok bisa lolos begitu saja," tanya Asep.

Dirinya juga mengaku, belum bisa membaca tentang motif dari postingan status facebook yang dibuat netizen Iyan Pesek. Karena semuanya akan terungkap, ketika pihak kepolisian sudah mulai melakukan penyelidikan.

"Saya minta pihak kepolisian untuk menelusuri identitas asli akun facebook Iyan Pesek. Bila perlu panggil juga itu admin atau pengelola group facebook yang sudah meloloskan postingannya," pintanya.

"Saya yakin Polres Karawang dibawah kepemimpinan AKBP Aldi Subartono bisa dengan mudah dan cepat untuk mengetahui identitas asli netizen penghina Bupati Cellica ini," tandas Askun.

Diketahui, akun facebook Iyan Pesek telah memposting status tak senonoh yang menghina Bupati Cellica yang kemudian dibagikan di dua group facebook (Karawang Berita Info dan Karawang Info Terkini).

"Hujan-hujan kieu ng*W* si Cellica Nurrachadiana ngeunah meureun", tulis akun facebook Iyan Pesek, pada 31 Oktober 2021, pukul 10.12 WIB.

Sontak saja, postingan tak senonoh yang diduga telah menghina Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana ini, mendapat ratusan komentar berbeda, dari netizen facebook. (NP)