= Pemkab Cianjur Bersama Satgas Citarum Harum, Lakukan Pengangkatan Eceng Gondok di Waduk Cirata - Nuansa Metro

Pemkab Cianjur Bersama Satgas Citarum Harum, Lakukan Pengangkatan Eceng Gondok di Waduk Cirata


Foto ; Satgas Citarum Harum dan Pemerintahan Cianjur, juga melibatkan warga sekitar dan para petani jaring apung saat pengangkatan eceng gondok.

www.nuansametro.co.id - Cianjur 
Dalam penegakan Peraturan Persiden ( Perpres ) no 15 tahun 2018, dalam percepatan penanganan dan penanggulangan kerusakan daerah aliran sungai ( DAS ) Citarum, Satgas Citarum Harum Sektor 12 bersama Pemerintahan Kabupaten Cianjur, melaksanakan Gebyar Serbuan Pengangkatan Eceng Gondok di Perairan Waduk Cirata, tepatnya di Blok Coklat, Desa Cikidang bayabang, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu, (27/10/21).

Kegiatan tersebut, selain melibatkan Satgas Citarum Harum dan Pemerintahan setempat, juga melibatkan warga sekitar dan para petani jaring apung.

Pantauan awak media, dalam kesempatan tersebut ada serangkaian kegiatan, diantaranya, Vaksinasi Covid - 19, penebaran benih ikan nilem sebanyak 100 Ribu ekor dengan simbolis dilakukan terlebih dahulu dengan menebar 5000 ( Lima ribu ) benih ikan tersebut oleh para OPD Kabupaten Cianjur dan Komandan Satgas Citarum Harum Sektor 12, Kolonel CZI. Suyatrinu Wardedi. 

Setelah melaksanakan penebaran benih ikan, para peserta kegiatan melanjutkan kegiatannya dengan melaksanakan penanaman pohon Cengkeh di bibir waduk Cirata. 

"Kegiatan ini kita lakukan, karena melihat kondisi di perairan waduk Cirata ini sudah memprihatinkan, dari keseluruhan daerah waduk Cirata ini diperkirakan bahwa ada sekitar 300 hektar Eceng gondok," kata Bupati Kabupaten Cianjur, melalui Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Budi Rahayu Thoyib, di Lokasi pengangkatan Eceng gondok.

Penumpukan Eceng gondok ini, Sambung Budi Rahayu, jelas mengganggu kebersihan daerah aliran sungai Citarum, yang kedua ini mengganggu kegiatan atau aktivitas jaring Apung dan juga mengganggu transportasi di perairan ini.

"Sehingga kita mencoba dari pemerintahan Kabupaten Cianjur dan Satgas Citarum Harum Sektor 12 untuk melakukan pengangkatan gulma Eceng gondok tersebut," sambungnya.

Budi berharap, agar kegiatan tersebut kedepannya dapat berlanjut dan dapat mengatasi penumpukan, minimal di perairan daerah Cikidang bayabang terlebih dahulu.

" Alhamdulilah semua Instansi dapat membantu dan bekerjasama menurunkan peralatan dan PJB juga menurunkan alat berat, karena jika kegiatan ini hanya manual saja, itu akan sulit dilakukan, dan mudah-mudahan kita juga melibatkan warga sekitar, petani serta para pengusaha Pakan agar dapat membantu membersihkan Eceng gondok ini, karena yang paling utama jika Eceng gondok ini dibiarkan terus berkembang, ini akan merusak turbin di bendungan Cirata," ungkapnya.

Hal Senada juga dikatakan Komandan Satgas Citarum Harum Sektor 12 Kolonel, CZI. Suyatrinu Wardedi, ia mengatakan, bahwa memang kondisi perairan di waduk Cirata tersebut memang sangat menghawatirkan, dikatakan Dansektor, bahwa benar hasil dari gambar yang diambil menggunakan drone luas Eceng gondok diperkirakan ada sekitar 300 Hektar.

"Satgas Citarum Harum Sektor 12 ini melingkupi tiga Kabupaten, diantaranya yaitu, Kabupaten Purwakarta, Bandung Barat, dan Kabupaten Cianjur, untuk wilayah serbuan Eceng gondok ini, kita berada di kabupaten Cianjur dilokasi yang memang teluk, jadi kami melaksanakan serbuan Eceng gondok dilokasi ini dengan melibatkan  warga dan para petani jaring apung," kata Dansektor 12 Citarum Harum, Kolonel CZI. Suyatrinu Wardedi.

Kolonel Suyattinu Wardedi menambahkan, dirinya menargetkan waktu dua Minggu untuk pembersihan eceng gondok di wilayah Desa Cikidang bayabang tersebut.

" Insya Allah, jika kegiatan ini berhasil, rencananya kami akan melakukan hal yang sama di kabupaten Purwakarta, dan Bandung Barat, untuk membersihkan waduk Cirata ini dari penyebaran pertumbuhan Eceng gondok," tutupnya.  (DN/BN)