= Diduga Akibat Kelalaian Sopir, Limbah B3 Berceceran di Jalan Interchange Karawang Barat - Nuansa Metro

Diduga Akibat Kelalaian Sopir, Limbah B3 Berceceran di Jalan Interchange Karawang Barat


Foto : Limbah B3 yang berceceran di jalan Interchange Karawang Barat, yang menimbulkan bau menyengat.

www.nuansametro.co.id-Karawang
Di duga akibat Kelalaian sopir dan kernet, satu kendaraan berjenis dump truck pengangkut limbah B3 dari salah satu pabrik industri kertas di Karawang, tumpah berceceran di Jalan Interchange menuju akses pintu tol Karawang Barat Kabupaten Karawang, Rabu (6/9/2021). 

Tumpahan limbah B3 tersebut mengakibatkan bau busuk menyengat di sekitar lokasi tumpahan limbah bubur kertas.

Limbah B3 itu tumpah lantaran pintu penutup belakang truk rusak dan terbuka. Muatan pun akhirnya tak tertahan tumpah di sepanjang jalan. 

Berdasarkan pantauan nuansametro.co.id tumpahan limbah B3 itu menyebabkan kemacetan menuju pintu tol Karawang barat, selang beberapa waktu, petugas Polantas Polres Karawang dan Petugas Dishub Karawang datang ke lokasi untuk mengatur kondisi lalu lintas agar kembali lancar dan memerintahkan sopir dan kernet untuk membersihkan tumpahan limbah B3. 

Marni (43), salah seorang saksi mata,  yang berdagang di dekat lokasi tumpahan limbah itu mengatakan, limbah terlihat keluar dari belakang bak dump truck karena pengait pintu rusak hingga tidak bisa menutup sempurna. 

Tidak lama kemudian tumpahan semakin banyak. Sopir dan kernet sempat turun dari mobil untuk membersihkan tumpahan itu ke pinggir jalan," katanya.

Marni mengatakan, tumpahan muatan dari dump truck itu sangat bau menyengat yang tercium di sepanjang jalan. Bahkan baunya sampai ke rumah makan di sebrang jalan.

Dede (25) salah satu pengendara sepeda motor yang melintasi jalan tersebut mengatakan, tumpahan limbah B3 sangat bau dan bisa menganggu pernapasan selain itu juga tumpahan limbah B3 itu dapat membahayakan pengendara, jalanan jadi licin, harus cepat dibersihkan.

Sementara itu sopir dan kernet dumptruck diam seribu bahasa, enggan dimintai keterangan oleh awak media. (Fan)