= Pasar Rengasdengklok, Pebruari Tahun 2022 Mulai Bisa Ditempati Para Pedagang - Nuansa Metro

Pasar Rengasdengklok, Pebruari Tahun 2022 Mulai Bisa Ditempati Para Pedagang


Foto : Pasar Rengasdengklok yang Pebruari tahun 2022, akan dapat segera ditempati oleh para pedagang.

www.nuansametro.co.id-Karawang
Pemkab Karawang melalui Disperindag melakukan perjanjian kerjasama dengan PT. Visi Indonesia Mandiri (VIM), Nomor 031/VIM-PKS.ADD/V/2021, tentang kerjasama Investasi Pembangunan Pasar Rengasdengklok. 

Untuk menindaklanjuti adendum, PT. Visi Indonesia Mandiri (VIM) langsung gerak cepat untuk mensosialisasikan kepada para pedagang yang akan menempati Pasar Proklamasi Rengasdengklok. 

General Manager PT. Visi Indonesia Mandiri (VIM), Agung Djajadiputra mengatakan, perihal surat edaran Pemerintah Kabupaten Karawang, pihaknya menyikapi untuk langsung mensosialisasikan kepada seluruh pedagang yang ada di Pasar Rengasdengklok, Senin (05/07/2021). 

"Dengan adanya surat edaran dari Pemkab Karawang, PT. Visi Indonesia Mandiri (VIM) langsung turun ke lapangan untuk memberikan informasi kepada pedagang baik yang tergabung dalam Ikatan Pedagang Pasar Rengasdengklok (IPPR) maupun Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PPKL)," ujar Agung. 

Dikatakan Agung, PT. VIM seharusnya pada 1 Juli 2021 akan melakukan kenaikan pembayaran tanda jadi (DP) yang awalnya Rp.500 ribu menjadi Rp.1 juta per unit, serta harga kios dan los naik menjadi Rp.500 ribu per meter. Namun dengan adanya kebijakan dari pedagang diputuskan pada tanggal 3 Juli 2021.

"Adanya pengajuan permohonan kebijakan dari IPPR dan PPKL ke pihak VIM, akhirnya diputuskan per  3 Juli 2021 baru mulai diberlakukan adanya kenaikan," paparnya. 

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karawang, A. Suroto.

Ditegaskan Agung, dengan diterbitkannya surat edaran tersebut pihak pedang dapat menembus harga baru dengan uang muka yang sudah ditentukan pihak manajemen dan dapat dicicil hingga bangunan jadi, baru dapat menempati kios dan los. 

"Untuk kios dan los dapat mulai ditempati para pedagang pada tahun depan, tepatnya pada Februari 2022, setelah melakukan pembayaran," jelas Agung.

Agung menghimbau kepada seluruh pedagang, yang tergabung di dalam IPPR dan PPKL untuk dapat memaklumi dan menerimanya. Sebagai informasi, taman tampak depan sudah ada dan pembangunan pasar ditarget dalam sebulan minimal 12 persen hingga akhir Januari 2022 sudah siap.

"Semua pedagang agar memakluminya, kami ucapkan terima kasih kepada, pedagang yang taat dan tepat dalam melakukan pembayaran. Diinformasikan kepada pedagang dapat meninjau langsung pembangunan pasar, agar lebih menumbuhkan keyakinan," pungkasnya. (Irfan)