= Padahal Masih PPKM Darurat, Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang Diduga Ikut Serta Demo di KIIC - Nuansa Metro

Padahal Masih PPKM Darurat, Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang Diduga Ikut Serta Demo di KIIC


Foto : Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang, Asep Saepulah saat berada di lokasi demo warga di PT Fujita, dikawasan KIIC.

www.nuansametro.co.id - Karawang
Mobilitas masyarakat di masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kabupaten Karawang rupanya masih sangat tinggi, terutama di kawasan industri. Akibatnya, sekitar 6.000 orang terpapar Covid-19 dari 300 klaster industri yang ada di Karawang.

Sangat disayangkan di situasi serba sulit dimasa Pandemi seperti ini, dimana masyarakat Karawang betul-betul sedang mengikuti aturan dari pemerintah pusat untuk mengikuti program pemerintah dalam upaya penanganan covid.

Pada Rabu (21/7/2021) siang tadi di Kawasan KIIC lokasinya di PT Fujita.
Terjadi aksi unjuk rasa yang dilakukan organisasi "plat merah", terlihat dalam unjuk rasa itu juga terdapat ibu-ibu, untuk menuntut karena pengusaha lokal yang didug tidak terakomodir oleh PT Fujita.

Terjadinya unjuk rasa tersebut dikritisi oleh Ketua Satgassos Nurdin Syam yang biasa dipanggil Mr Kim. Dia mengemukakan, dirinya meminta maaf bilamana dalam kritikan membuat panas telinga bagi sebagian orang yang telah melakukan unjuk rasa di Kawasan KIIC pada Rabu (21/7/2021) siang.

"Sebelumnya saya mohon maaf apabila kritikan yang saya uraikan ini, karena ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami. Saya mengkritisi terkait kebijakan Karang Taruna Kabupaten yang seharusnya menjadi Garda terdepan dalam membantu penanganan Covid-19 di Kabupaten Karawang, sesuai dengan apa yang telah diinstruksikan dan himbauan dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil" ungkapnya.

Menurut Nurdin Syam, Karang Taruna seharusnya memberikan edukasi dan menjadi relawan untuk membantu Satgas Covid-19 Kabupaten dan di setiap wilayahnya masing-masing. Namun kenapa Karang Taruna, malah melakukan aksi unjuk rasa dengan membawa masa di kawasan industri yang saat ini kawasan tersebut banyak cluster-cluster covid-19 di kawasan tersebut. 

Padahal kata Nurdin Syam, seharusnya Karang Taruna Kabupaten Karawang bisa lebih membantu dalam menghadapi permasalahan, apalagi di situasi seperti ini.

"Saya sangat menyayangkan dengan sikap Karang Taruna Kabupaten tentang kejadian tadi di kawasan KIIC. Bukannya membantu pemerintah dalam hal PPKM Darurat, ini malah sebaliknya. Apalagi Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang diduga  ikut dalam unjuk rasa tersebut. Itu jelas kok ada foto nya. Pemkab Karawang dan satgas covid 19 Kabupaten Karawang sedang repot dengan penanganan PPKM Darurat, baiknya Karang Taruna Kabupaten ikut membantu pemkab dan satgas covid 19," pungkasnya.

Ditempat terpisah, Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang, Asep Saepulah yang dihubungi nuansametro.co.id melalui pasilitas WhatsApp, membenarkan bahwa yang menggelar unjuk rasa di PT Fujita kawasan KIIC Telukjambe Barat adalah warga Desa Wadas dan Karang Taruna Desa Wadas. 

"Yang menggelar unjuk rasa itu warga Desa Wadas" ucap Asep Saepulah.

Namun ketika ditanya apakah dirinya ikut serta dalam aksi unjuk rasa tersebut. Asep hanya mengatakan bahwa dirinya kebetulan hadir dalam unjuk rasa tersebut ketika terjadi keributan.

"Kebetulan saya hadir pas ribut, dan membantu Polres agar masa d bubarkan" ucapnya. (Oya/Jhon)