www.nuansametro.co.id- Tirtajaya
Mengahadapi tahun ajaran baru ditengah pandemi Covid-19 saat ini masih menjadi ancaman di masyarakat, Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMPN I Tirtajaya membantu siswa/siswi yang baru lulus untuk mendaftar ke SMA/SMK melalui online.
Koordinator panitia PPDB keluar, Lili S.Pd mengatakan antusias siswa/siswi yang mendaptar ke SMA/SMK, dari 410 siswa yang lulus, di hari ke-2 sudah mencapai 70% dan ini pasti akan bertambah, sisanya menurut keterangan peserta didik ada yang pesantren.
"Periode pendaftaran terbagi 2 tahap yakni tahap 1 dari tanggal 7 -11 juni 2021. Untuk SMA, pertama jalur afirmasi, kedua jalur perpindahan tugas, ketiga jalur prestasi nilai raport dan kejuaraan. Untuk SMK, pertama jalur afirmasi, kedua jalur prioritas terdekat, ketiga jalur perpindahan tugas, ke empat jalur prestasi kejuaraan dan kelima jalur prestasi raport unggulan," jelas Lili pada nuansametro.co.id, Selasa (8/6).
Lanjutnya, Tahap 2 dari tanggal 25 juni - 1 Juli 2021. Untuk SMA jalur zonasi, untuk SMK jalur prestasi raport umum. Selanjutnya, persyaratan secara umum pertama ijazah/surat keterangan lulus, kedua akta kelahiran, ketiga KK (minimal 1 tahun) dan KTP orang tua, keempat buku raport (semester 1 - 5) dan keterangan ranking dan kelima SPTJM orang tua.
"Persyaratan khusus yakni yang pertama kartu penanganan kemiskinan/terdaftar di DTKS Dinsos, kedua surat keterangan domisili dari Rt/Rw (bagi afirmasi korban bencana alam), ketiga surat tugas orang tua dan keempat piagam dan dokumentasi kejuaraan," jelasnya.
Sutarya menambahkan, hari kedua pendaftaran PPDB SMA/SMK, antusias siswa/siswi yang datang ke sekolah dengan didampingi orang tua wali meminta bantuan panitia untuk mendaftarkan ke SMA/SMK secara daring.
"Ini hari kedua pendaftaran PPDB keluar yakni dari SMP ke SMA/SMK, siswa/siswi yang baru lulus beberapa hari lalu dengan didampingi orang tua/wali datang ke sekolah untuk meminta bantuan pihak sekolah untuk mendaftarkan nya ke SMA/SMK. Adapun, untuk PPDB kedalam yakni dari Sekolah Dasar (SD) ke SMP masih belum dibuka,' ujar Sutarya pada portaljabar.net, Selasa (8/6).
Pendaftaran PPDB keluar dilakukan secara kolektif, mengingat pandemi covid-19 masih berlangsung. Bagi siswa/siswi yang datang langsung ke sekolah dengan didampingi orang tua/wali wajib mengikuti protokol kesehatan yakni pemeriksaan suhu tubuh, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan tidak berkerumun.
"Harapan dari saya secara pribadi, siswa siswi bisa melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi agar bisa menjadi manusia yang berguna mengerti akan arti memanusiakan manusia," pungkasnya. (abdul.r)