= Antisipasi Masuk Jalur Alternatif, Jajaran TNI - Polri Jaga Ketat Pospam Rengasdengklok - Pebayuran - Nuansa Metro

Antisipasi Masuk Jalur Alternatif, Jajaran TNI - Polri Jaga Ketat Pospam Rengasdengklok - Pebayuran


Kapolsek Rengasdengklok Kompol Agus setiawan A.md.

www.nuansametro.com- Karawang
Pelarangan mudik idul fitri tahun 2021 yang dikeluarkan pemerintah hari ini mulai diberlakukan di seluruh peloksok tanah air, tak terkecuali di wilayah Kabupaten Karawang pun terdapat beberapa titik lokasi penyekatan arus mudik.

Salah satu lokasi yang menjadi titik penyekatan petugas gabungan Ops Ketupat Lodaya 2021 di wilayah kabupaten Karawang, salah satunya di Pos jembatan perbatasan kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi dan Kecamatan Rengasdengklok Kabupaten Karawang.

Pantauan awak media dilapangan, giat Ops Ketupat Lodaya 2021 yang terdiri dari unsur TNI anggota Koramil 0404 Rengasdengklok, jajaran anggota Polsek Rengasdengklok, Satpol PP, BPBD serta petugas Kesehatan di pantau langsung Kapolsek Rengasdengklok Kompol Agus setiawan A.md, Danramil 0404 Kapten inf Beneami Hulu, Kamis (06/5/2021) malam.

"Giat ini dalam rangka melaksanakan Ops Ketupat Lodaya 2021 sekaligus dalam rangka melakukan pengamanan penyekatan arus mudik idul fitri 2021, kami dari aparat gabungan TNI, Polri, yang dibantu unsur satpol PP, BPBD, serta Petugas Kesehatan dan ini kita laksanakan dalam waktu 24 jam dengan dibagi menjadi 4 group secara bergantian", ucap Kapolsek.

Dijelaskan Kapolsek, guna mengantisifasi pemudik melalui jalur alternatif. Pos penyekatan wilayah kecamatan rengasdengklok dipusatkan di jalur jembatan perbatasan kecamatan pebayuran dan kecamatan Rengasdengklok

"Untuk wilayah kecamatan Rengasdengklok sendiri, pos penyekatan kita pusatkan di jembatan perbatasan antara kecamatan Pebayuran kabupaten Bekasi dengan kecamatan Rengasdengklok kabupaten Karawang. Karena tidak menutup kemungkinan para pemudik akan menghindari penyekatan di jalur utama dan melalui jalur alternatif", jelas Kapolsek.

Ditambahkan Kapolsek, terhadap pengendara atau pengemudi petugas Pos penyekatan melakukan pengecekan identitas atau kartu pengenal.

Dihimbau juga kepada pengendara atau pengemudi, akan dilakukan pengecekan identitas diri diantaranya SIM, KTP. Bagi ASN, pegawai BUMN, BUMD, anggota TNI, Polri harus ada surat ijin tertulis dari pejabat instansi terkait disertai tanda tangan basah maupun tanda tangan elektronik, untuk pegawai swasta harus ada surat ijin tertulis dari pimpinan perusahaan. 

"Bagi pekerja sektor informal dan masyarakat umum non pekerja, harap  melampirkan surat ijin tertulis dari kepala desa atau lurah juga, dengan dilengkapi tanda tangan basah maupun tanda tangan elektronik dan yang terakhir melengkapi surat keterangan negatif covid-19 baik berupa rapid test pcr maupun rapid test antigen",Jelas Kapolsek

Masih menurut Kompol Agus Setiawan, dalam ops lodaya 2021 jajarannya sementara baru memutar balikan kendaraan Roda 4 sebanyak 9 kendaraan dan Kendaraan Roda 2 sebanyak 7 kendaraan dengan tujuan semua kendaraan ke arah Jawa Tengah.

"Sementara baru sekitar 9 Roda 4 dan 7 Roda 2 yang kami putar balikan, karena tujuan mereka untuk mudik ke daerah jawa tengah," Pungkasnya. (Sep/Red)