= Walaupun Pemkab Terkesan Cuek, Lurah Jujun Tidak Akan Menyerah Untuk Menyuarakan Penderitaan Yang Dirasakan Oleh Warganya - Nuansa Metro

Walaupun Pemkab Terkesan Cuek, Lurah Jujun Tidak Akan Menyerah Untuk Menyuarakan Penderitaan Yang Dirasakan Oleh Warganya


Kepala Desa Wadas Telukjambe Timur, H. Djunaedi saat meninjau kerusakan akibat luapan banjir kiriman dari Kawasan KIIC, Sandiego Hills, Pertiwi Lestari sampai Sendana.

www.nuansametro.com- Telukjambe
Sepak terjang Kepala Desa Wadas Kecamatan Telukjambe Timur Kabupaten Karawang H.Djunaedi atau yang akrab dipanggil Lurah Jujun, untuk mengatasi banjir diwilayah desa wadas tidak akan pernah lelah hingga ada solusi agar masyarakat desa wadas tidak lagi tertimpa musibah banjir dan longsor.

Selasa Pagi Lurah Jujun bersama awak media nuansa metro menyisir bantaran kali Cikalapa yang berada diwilayah desa wadas untuk meninjau kerusakan turap dan tanah longsor yang diakibatkan banjir.

Pasalnya Lurah Jujun sangat geram karena Hanya dalam tempo satu jam diguyur hujan desanya langsung banjir. Hal itu disebabkan Kali Cikalapa (anak Sungai Citarum) meluap membanjiri rumah penduduk, Selasa (09/03/2021).

Lurah Jujun menjelaskan, jika penyebab meluapnya Kali Cikalapa merupakan kiriman air dari Kawasan KIIC, Sandiego Hills, Pertiwi Lestari sampai Sendana. Persoalan ini sudah beberapa kali ia adukan ke pemerintah daerah. Namun sampai saat ini sama sekali tidak ada tindaklanjutnya, dan terkesan cuek.

Lurah Jujun menambahkan selain rumah warga, sekitar 80 hektar sawah yang berada diwilayah desa wadas pun ikut terendam banjir, tidak bisa digarap ditanami oleh para petani. 

"Sampai saat ini belum ada bantuan maupun kompensasi dari dinas terkait ataupun dari PT.Pertamina yang berada dekat dengan wilayah desa Wadas, hal tersebut yang menjadi keluh kesah petani," ungkapnya.

Dirinya tidak akan menyerah untuk menyuarakan penderitaan yang dirasakan oleh masyarakat Desa Wadas. Sampai kapanpun akan konsisten untuk membela masyarakat. 

"Karena Tugas pokok saya menjalankan amanat masyarakat, menyampaikan aspirasi masyarakat desa hingga pemerintah mau mendengar apa yang kami suarakan di sini," Ujarnya.

Pihaknya sudah mengirimkan surat undangan kepada Bupati Karawang, Ketua DPRD Karawang, Muspika Telukjambe timur dan perwakilan dari Perusahaan yang berada di KIIC,  pihak Rolling hills, pihak Sandiego hills dan pihak Sedana untuk melakukan rapat yang akan diselenggarakan diaula desa wadas pada hari Rabu 10 maret 2021.

"Semoga dengan rapat bersama ini bisa menghasilkan keputusan yang bijaksana untuk mengatasi permasalahan banjir di desa wadas," pungkasnya. (Irfan)