= Ketua Gapoktan Karya Mekar Desa Karyasari Keluhkan Dangkalnya Saluran Pembuang SS Apur - Nuansa Metro

Ketua Gapoktan Karya Mekar Desa Karyasari Keluhkan Dangkalnya Saluran Pembuang SS Apur


Dedi Rohadi Ketua Gapoktan (Gabungan kelompok Tani) Karya Mekar Desa Karyasari.

www.nuansametro.com- Karawang
Saluran pembuang SS Apur yang berlokasi di Desa Karyasari Kecamatan Rengasdengklok Karawang. Saluran pembuang yang dangkal sepanjang 4 Km, sementara ini kondisinya sangat memprihatinkan. Pasalnya lebih kurang sudah hampir dua puluh tahun, belum ada perhatian dari pemerintah. Hal tersebut dikatakan oleh Dedi Rohadi Ketua Gapoktan (Gabungan kelompok Tani) Karya Mekar Desa Karyasari.

Masih kata Dedi, para petani merasa prihatin terkait dengan kondisi Saluran pembuang Apur yang sementara ini belum ada penanganan yang serius dari dinas terkait yang ada di pemerintah daerah kabupaten Karawang.

"Padahal, keluhan para petani ini sering di lontarkan kepada pemerintah. Namun usulan Dan permohonan tersebut belum Ada yang di respon dengan baik. Saluran pembuang ini merupakan lokasi yang dibanjiri air dari berbagai Saluran areal sawah" ungkap Dedi.

Menurut Dedi, para petani sangat berharap, agar Saluran apur yang dangkal di normalisasi kan. Dan pengerukan yang signipikan, sehingga keluhan yang selama ini dapat teratasi dengan baik. 

Ditempat terpisah, Ketua GP3A Kecamatan Rengasdengklok, Kapi juga mengatakan hal yang sama. Kondisi Saluran mengalami kedangkalan yang dirasakan para petani cukup lama. Dan belum tersentuh sama program pemerintah, baik daerah maupun pemerintah pusat. 

"Dampaknya daluran tersebut bagi para petani dapat menimbulkan sarang penyakit, karena banyak pepohanan seperti hutan belantara. Binatang apapun akan hinggap di Saluran tersebut seperti hal nya burung, tikus ular Dan sebagainya. Dan binatang tersebut dapat mengganggu aktivitas petani" keluh Kapi. (Ito)