www.nuansametro.com- Taliwang
Sarana dan prasarana masyarakat memang sangat vital dan dibutuhkan oleh masyarakat untuk membantu aktivitas hidup hajat orang banyak. Rumah Ibadah, Taman bermain sebagai daerah hijau, Jalan, Jembatan, Lampu Merah, Trotoar dan masih banyak lagi diantaranya.
Memang hal tersebut sangat dibutuhkan oleh warga masyarakat yang akan melakukan aktivitas kesehariannya. Bisa jadi jika tidak ada salah satu vasilitas umum tersebut, pastinya akan membuat warganya akan kesulitan menjalankan roda kehidupannya. Seperti halnya yang terjadi di desa Labuhan Lalar Kec Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat.
Nampak sedari usai subuh para warga sudah bahu membahu dengan para warga lainnya, untuk membuat dan memperbaiki jembatan kayu yang menjadi salah satu akses penghubung warga untuk mencari rejeki di laut.
Mengapa, karena jembatan ini terletak di pinggiran pantai, yang menjadi salah satu akses utama warga sebagai jalan penghubung para nelayan kekapal pergi mencari ikan. Juga sebagai akses jalan penghubung antara jalan utama menuju rumah warga. Memang diketahui bahwa warga di desa Labuhan Lalar adalah warga yang didominasi oleh pekerjaan warganya sebagai seorang nelayan dengan mendiami rumah - rumah panggung/rumah apung yang dibangun tepat dipinggiran bibir pantai.
Karena kegiatan gotong royong tersebut membutuhkan banyak orang untuk dilibatkan, maka dari itu para warga meminta bantuan kepada anggota kompi 2 Yon B pelopor Sumbawa Barat untuk berkenan membantu warga memperbaiki jalan yang sudah lama rusak tersebut. Tanpa pikir panjang, AKP Sulaiman H Husain pun memenuhi permintaan para warga nelayan tersebut, dengan menerjunkan 30 orang anggota untuk ikut bergotong royong bersama warga dan juga dari rekan rekan TNI.
Kegiatan gotong royong yang dimulai sedari pagi itu, mendapat sambutan hangat dan antusias dari warga Lalar yang merasa terbantu dengan kehadiran bapak - bapak dari Brimob dan TNI. "Kami sangat senang dan terbantu sekali dengan kehadiran bapak -bapak dari anggota brimob dan juga bapak - bapak TNI_" ungkap Kades Lalar kepada penulis.
Menurut warga, jembatan ini sudah rusak lama dan sering membahayakan para warga, apalagi para nelayan yang akan pergi melaut. Sebelumnya, untuk pengajuan anggaran perbaikan jembatan itu sudah turun dari Bupati Sumbawa Barat. Sehingga tanpa menunda lama, warga langsung memperbaiki dengan alat seadanya. Setidaknya jalan dan jembatan bisa digunakan untuk keseharian warga dan tidak membayakan warga lagi.
"Dan kami sangat berterima kasih sekali kepada bapak- bapak dari Brimob dan TNI mau membantu kami. Kami tidak bisa membalas apa -apa atas bantuan ini. Semoga Allah Subhana Huwataalah memberikan balasan yang besar untuk bapak dari brimob dan TNI. trimakasih banyak sekali lagi" ujar Warga sekitar.
Kegiatan berada di tengah - tengah masyarakat ini memang menjadi salah satu semboyan dari Dankorbrimob Yakni menghadirkan Brimob untuk masyarakat. Dan kegiatan ini juga untuk menjaga dan merekatkan kembali sinergitas TNI -Polri khususnya di wilayah kabupaten Sumbawa Barat. (Rls/np)