www.nuansametro,com-Cikampek
Dampak dari perseteruan antara PT.Celebes vs PT.ALS dalam pengelolaan Pasar Pemda 1 Cikampek bukan hanya merugikan pada Pemerintah Daerah (Pemda) Karawang melainkan pedagang pasar bahkan masyarakat sekitar pasar pun ikut menjadi korban atas perselisihan tersebut.
Pasalnya tumpukan sampah yang sudah menjadi bukit telah "meracuni" wilayah sekitar pasar, akhirnya mendapat kritikan tajam dari Sekretaris Desa Cikampek Timur Kriswanto A.Md mengatakan pada pengelola pasar baik PT.Celebes,PT ALS maupun PT.Garda untuk segera mencari solusi perihal penumpukan sampah di pasar Pemda tersebut.
Karena menurut Kris, bau menyengat yang ditimbulkan dari sampah yang menumpuk tersebut, sudah sangat mengganggu lingkungan dan harus secepatnya di angkut ke tempat pembuangan sampah di Jalupang.
"Itu kan retribusinya diambil dari para pedagang dan masyarakat, tolong sampah dibereskan sebelum masyarakat bergerak. Itukan akan menimbulkan penyakit bagi masyarakat sekitar. Saya sebagai aparatur desa, sangat menyesalkan dengan hal tersebut" tegas Kris, saat dikonfirmasi di kantornya, Jumat (29/1/2021).
Menurut Kriswanto, bilamana sampah itu tetap dibiarkan tanpa ada yang bertindak. Jangan salahkan bila masyarakat bergerak melakukan aksi demo besar-besaran terhadap pengelola pasar tersebut. Bila hal itu terjadi, persoalannya menjadi lain, karena sudah berkaitan dengan massa.
"Kalau diantara mereka sampai tidak ada solusinya terkait sampah itu. Silahkan datang ke desa kita duduk bersama dengan dua desa Cikampek Timur dan Cikampek Selatan, kita cari bagaimana solusinya. Jangan korbankan kesehatan masyarakat, demi ego mereka!”pungkasnya.(Adnan)